Kalau orang barat punya salad,kalau orang Indonesia punya pecel, gado-gado, serombotan bali dan asinan. Sama-sama berbahan dasar aneka jenis sayuran namun dengan citarasa nan berbeda dan cirikhas yang berbeda pula. Kalau salad ala western suka pakai mayonaise atau madu, nah kalau pecel, gado-gado, serombotan dan asinan kita memakai saus kacang atau biasa disebut sambal kacang.
Mengingat kita masih melancong di dunia kuliner Betawi, maka kali ini penulis akan membahas tentang Asinan Betawi yang terbilang cukup dikenal bagi kalangan masyarakat di Jabodetabek. Asinan betawi dibuat dari 4 jenis sayuran yang terdiri dari kol, wortel, tauge dan daun selada. Dari namanya yaitu Asinan Betawi, maka kita dengan mudah menebak bahwa makanan yang satu ini harus melalui proses pengasinan terlebih dahulu tetapi tidak seperti pengasinan ikan asin ya heheheh. Proses pengasinannya hanya cukup dengan perendaman dengan larutan garam dan cuka saja yang tak memakan waktu hingga berjam-jam.
Asinan Betawi ini mempunyai ciri khas yang berbeda dengan olahan sayuran bersaus kacang pada umumnya. Rasa Asinan Betawi yang asin, pedas dan asam berpadu dengan saus kacang nan gurih menciptkan suatu keanekaan cita rasa makanan yang memanjakan lidah. Tak hanya sensasi nikmat namun kesegaran sayuran juga dihadirkan dalam makanan ini mengingat bahan-bahan yang dipergunakan adalah sayuran-sayuran yang sangat segar.
Nikmat dan segar sudah pasti terjamin, lalu bagaimana dengan gizinya? Para bunda dan pecinta kuliner tak perlu bimbang, karena semua sayuran yang digunakan dalam Asinan Betawi ini sudah tentu memiliki kandungan gizi yang tak main-main. Lihat saja kandungan gizi yang terdapat pada kol, wortel, tauge dan selada ini terdiri dari folat, omega-3, zinc, natrium, protein, karbohidrat, kalsium, vitamin A,C, B1, E, K, asam folat dan kalium.
Folat merupakan unsur gizi yang mungkin tak banyak orang mengetahuinya, namun ternyata folat bermanfaat sekali bagi perkembangan janin, tahap produksi sel darah merah dan meningkatkan kerja otak menjadi maksimal. Kemudian omega-3 yang kita ketahui banyak terdapat pada ikan laut, ternyata juga ditemukan pada sayuran kol yang berguna mengurangi depresi dan anti koagulan. Sedangkan zinc berperan dalam memproteksi selaput sel dari terjadinya kerusakan-kerusakan. Natrium berperan dalam menjaga kestabilan kadar garam dalam tubuh. Lalu protein mendatangkan manfaat seperti pada proses kesembuhan jaringan yang luka, pembangunan sistim imunitas tubuh dan membantu kerja hormon dalam tubuh. Karbohidrat dalam wortel dapat memberikan rasa kenyang pada perut setelah makan. Kalsium pada wortel dapat mempengaruhi keseimbangan cairan tubuh, tingkat asam pada darah dan mencegah timbulnya pengeroposan tulang. sebagaimana kita ketahui sejak dulu bahwa sanya vitamin A sangat baik bagi kesehatan mata terutama dalam mempengaruhi produksi pigmen mata. Pencernaan yang lancar dipengaruhi adanya vitamin B1 yang dikonsumsi oleh tubuh kita. Kesegaran kulit dan mencegah penuaan merupakan tugas utama dari vitamin E. Kekuarangan vitamin K dalam tubuh dapat menimbulkan risiko terjadinya pendarahan pada otak terutama pada bayi. Bagaimana dengan asam folat? asam folat terbukti ampuh meningkatkan kesehatan pada ibu yang tengah mengandung dan baik bagi perbaikan DNA. Sedangkan kalium berguna penting bagi keseimbangan gula darah dan menghindarkan dari risiko stres.
Kesimpulannya adalah bahwa makanan yang sederhana sekalipun dapat mendatangkan begitu banyak manfaat plus dengan modal yang tidak mahal. Jadi mulailah untuk memberi ruang pada masakan nusantara di meja makan, karena kita punya budaya kuliner sendiri yang tak jauh hebatnya dengan makanan luar negeri. Lalu bagaimana dengan anda? anda ingin coba resep Asinan Betawi ini? ingin tahu cara mebuat Asinan Betawi? Pelajari selengkapnya di bawah ini.
A) Bahan
Mengingat kita masih melancong di dunia kuliner Betawi, maka kali ini penulis akan membahas tentang Asinan Betawi yang terbilang cukup dikenal bagi kalangan masyarakat di Jabodetabek. Asinan betawi dibuat dari 4 jenis sayuran yang terdiri dari kol, wortel, tauge dan daun selada. Dari namanya yaitu Asinan Betawi, maka kita dengan mudah menebak bahwa makanan yang satu ini harus melalui proses pengasinan terlebih dahulu tetapi tidak seperti pengasinan ikan asin ya heheheh. Proses pengasinannya hanya cukup dengan perendaman dengan larutan garam dan cuka saja yang tak memakan waktu hingga berjam-jam.
Asinan Betawi ini mempunyai ciri khas yang berbeda dengan olahan sayuran bersaus kacang pada umumnya. Rasa Asinan Betawi yang asin, pedas dan asam berpadu dengan saus kacang nan gurih menciptkan suatu keanekaan cita rasa makanan yang memanjakan lidah. Tak hanya sensasi nikmat namun kesegaran sayuran juga dihadirkan dalam makanan ini mengingat bahan-bahan yang dipergunakan adalah sayuran-sayuran yang sangat segar.
Nikmat dan segar sudah pasti terjamin, lalu bagaimana dengan gizinya? Para bunda dan pecinta kuliner tak perlu bimbang, karena semua sayuran yang digunakan dalam Asinan Betawi ini sudah tentu memiliki kandungan gizi yang tak main-main. Lihat saja kandungan gizi yang terdapat pada kol, wortel, tauge dan selada ini terdiri dari folat, omega-3, zinc, natrium, protein, karbohidrat, kalsium, vitamin A,C, B1, E, K, asam folat dan kalium.
Folat merupakan unsur gizi yang mungkin tak banyak orang mengetahuinya, namun ternyata folat bermanfaat sekali bagi perkembangan janin, tahap produksi sel darah merah dan meningkatkan kerja otak menjadi maksimal. Kemudian omega-3 yang kita ketahui banyak terdapat pada ikan laut, ternyata juga ditemukan pada sayuran kol yang berguna mengurangi depresi dan anti koagulan. Sedangkan zinc berperan dalam memproteksi selaput sel dari terjadinya kerusakan-kerusakan. Natrium berperan dalam menjaga kestabilan kadar garam dalam tubuh. Lalu protein mendatangkan manfaat seperti pada proses kesembuhan jaringan yang luka, pembangunan sistim imunitas tubuh dan membantu kerja hormon dalam tubuh. Karbohidrat dalam wortel dapat memberikan rasa kenyang pada perut setelah makan. Kalsium pada wortel dapat mempengaruhi keseimbangan cairan tubuh, tingkat asam pada darah dan mencegah timbulnya pengeroposan tulang. sebagaimana kita ketahui sejak dulu bahwa sanya vitamin A sangat baik bagi kesehatan mata terutama dalam mempengaruhi produksi pigmen mata. Pencernaan yang lancar dipengaruhi adanya vitamin B1 yang dikonsumsi oleh tubuh kita. Kesegaran kulit dan mencegah penuaan merupakan tugas utama dari vitamin E. Kekuarangan vitamin K dalam tubuh dapat menimbulkan risiko terjadinya pendarahan pada otak terutama pada bayi. Bagaimana dengan asam folat? asam folat terbukti ampuh meningkatkan kesehatan pada ibu yang tengah mengandung dan baik bagi perbaikan DNA. Sedangkan kalium berguna penting bagi keseimbangan gula darah dan menghindarkan dari risiko stres.
Kesimpulannya adalah bahwa makanan yang sederhana sekalipun dapat mendatangkan begitu banyak manfaat plus dengan modal yang tidak mahal. Jadi mulailah untuk memberi ruang pada masakan nusantara di meja makan, karena kita punya budaya kuliner sendiri yang tak jauh hebatnya dengan makanan luar negeri. Lalu bagaimana dengan anda? anda ingin coba resep Asinan Betawi ini? ingin tahu cara mebuat Asinan Betawi? Pelajari selengkapnya di bawah ini.
A) Bahan
- Tauge ( 200 gram )
- Daun selada ( 400 gram )
- Kol ( 400 gram )
- Wortel ( 400 gram )
- Kacang tanah goreng ( 50 gram )
- Ebi goreng ( 25 gram )
- Kerupuk mi secukupnya
- Air matang ( 400 ml )
B) Bumbu
- Cabai merah besar ( 11 buah )
- Cuka ( 2 sendok teh )
- Garam dan penyedap rasa secukupnya
- Gula pasir ( 150 gram )
C) Cara Memasak
- Cuci dampai bersih semua sayuran kemudian tiriskan.
- Untuk kol harus diiris halus dan untuk wortel harus diserut kasar.
- Haluskan 6 buah cabai merah, dengan garam dan gula pasir hingga benar-benar halus. Lalu letakan dalam baskom dan tambahkan 200 ml air matang dan cuka. Aduk rata.
- Masukan irisan kol, wortel dan tauge ke dalam baskom tadi, dan rendam sayuran bersama larutan cabai dan cuka selama 15 menit. Untuk daun selada tak perlu ikut direndam.
- Sambil menunggu sayurannya direndam, buatlah saus dengan menghaluskan kacang tanah, ebi goreng, 5 cabai merah besar, gula pasir, penyedap rasa, dan garam secukupnya hingga benar-benar halus.
- Setelah halus, letakkan kacang tanah yang telah dihaluskan tadi di dalam baskom, lalu tuangi 200 ml air matang. Aduk rata hingga tercampur sempurna.
- Kemudian setelah sayurannya direndam selama 15 menit, angkat dan tiriskan.
- Letakkan daun selada pada dasar piring, kemudian tata wortel, kol dan tauge diatasnya. Siram dengan saus kacang dan tambahkan kerupuk mi di atasnya.
- Asinan Betawi siap dihidangkan dan disantap.