Siapa tak kenal buah kiwi, buah yang memiliki bentuk bulat atau lonjong padat dengan kandungan rasa asam dan manis bersamaan didalamnya. Buah yang berkulit hijau kecoklatan dan mempunyai daging buah buah berwarna hijau ini sangat dikenal sebagai buah antioksidan. Mengapa demikian karena buah kiwi mengandung vitamin C dalam kadar yang sangat tinggi bahkan melebihi kandungan vitamin C yang terdapat dalam buah jeruk.
Buah ini sesungguhnya berasal dari China, dan pada awalnya nama buah ini adalah Gosberi China. Namun seiring waktu buah ini kemudian dikembang biakan di negara-negara Australia dan Selandia Baru. Dengan alasan tertentu pula nama buah ini pun kemudian diganti dengan nama Kiwi.
Penjualan buah kiwi di Indonesia memang dipatok dengan harga yang sedikit mahal, karena maklum saja buah ini merupakan produk impor dari luar negeri. Meskipun demikian, buah ini tidak surut penggemar. Meskipun relatif merogoh kocek, khasiat dan manfaat buah ini tak akan mengecewakan pembeli.
Buah ini memang mempunyai rasa yang segar dan ringan untuk dimakan. Buah kiwi yang matang dapat dimakan langsung sebagai makanan penutup, atau juga dapat diolah dan dijadikan olahan makanan atau minuman lainnya seperti puding/agar-agar dan es campur.Rasa manis serta asam yang dimiliki oleh buah ini dapat berpadu apik dengan buah-buahan lainnya, atau dengan bahan desert.
Kali ini kuliner-kulinerbunda akan share tentang salah satu resep makanan penutup kepada para pecinta kuliner yang berbahankan dasar buah kiwi yang dipadukan dengan jelly. Nama makanan penutup ini adalah Kiwi Jelly. Makanan ini dijamin dapat memuaskan moment makan siang anda.
Pembuatan makanan ini sangatlah mudah kok, jadi anda tidak perlu khawatir kalau-kalau ada tekhnik pemasakannya yang dapat membingungkan anda. Lalu sepraktis apa sih cara pembuatan Kiwi Jelly ini?
Ikut saya yuk ke dapur kuliner-kulinerbunda, sama-sama belajar Resep Kiwi Jelly yang segar dan manis.
Buah ini sesungguhnya berasal dari China, dan pada awalnya nama buah ini adalah Gosberi China. Namun seiring waktu buah ini kemudian dikembang biakan di negara-negara Australia dan Selandia Baru. Dengan alasan tertentu pula nama buah ini pun kemudian diganti dengan nama Kiwi.
Penjualan buah kiwi di Indonesia memang dipatok dengan harga yang sedikit mahal, karena maklum saja buah ini merupakan produk impor dari luar negeri. Meskipun demikian, buah ini tidak surut penggemar. Meskipun relatif merogoh kocek, khasiat dan manfaat buah ini tak akan mengecewakan pembeli.
Buah ini memang mempunyai rasa yang segar dan ringan untuk dimakan. Buah kiwi yang matang dapat dimakan langsung sebagai makanan penutup, atau juga dapat diolah dan dijadikan olahan makanan atau minuman lainnya seperti puding/agar-agar dan es campur.Rasa manis serta asam yang dimiliki oleh buah ini dapat berpadu apik dengan buah-buahan lainnya, atau dengan bahan desert.
Kali ini kuliner-kulinerbunda akan share tentang salah satu resep makanan penutup kepada para pecinta kuliner yang berbahankan dasar buah kiwi yang dipadukan dengan jelly. Nama makanan penutup ini adalah Kiwi Jelly. Makanan ini dijamin dapat memuaskan moment makan siang anda.
Pembuatan makanan ini sangatlah mudah kok, jadi anda tidak perlu khawatir kalau-kalau ada tekhnik pemasakannya yang dapat membingungkan anda. Lalu sepraktis apa sih cara pembuatan Kiwi Jelly ini?
Ikut saya yuk ke dapur kuliner-kulinerbunda, sama-sama belajar Resep Kiwi Jelly yang segar dan manis.
A) Bahan
- Buah kiwi segar ( 3 buah )
- Sirup rasa melon ( 200 ml )
- Air jeruk lemon ( 1 sendok makan )
- Bubuk jelly tanpa warna ( 1 bungkus )
- Air matang ( 500 ml )
B) Cara Memasak
- Pertama-tama kupas kulit buah kiwi, cuci hingga bersih lalu iris-iris sesuai selera. Sisihkan.
- Tuangkan air matang ke dalam panci rebus, tambahkan bubuk jelly dan sirup rasa melon. Aduk merata dan masak di atas kompor dengan api sedang.
- Aduk-aduk perlahan rebusan jelly, masak hingga mendidih. Lalu tambahkan air lemon, aduk merata dan angkat.
- Basahi cetakan jelly dengan air matang, susun irisan buah kiwi di dalamnya. Tuangkan separuh rebusan jelly ke dalam cetakan. Lalu diamkan hingga setengah mengeras. ( sisa rebusan di rebus kembali dengan api kecil agar tidak mengeras ).
- Setelah tuangan pertama setengah mengeras, tuangkan kembali sisa rebusan tadi ke atasnya secara merata. Diamkan hingga jelly benar-benar dingin.
- Masukan ke dalam lemari es agar jelly cepat mengeras.